BERMAIN WARNA DENGAN SEMPROTAN CAT PHYLOC


Kreta Kencana


Masih belum usai menggali ide-ide kreatif berkarya di Lukisan Kaca Cirebon, ide ini muncul begitu saja ketika objek lukisan telah dianggap rampung. Entah hanya sebagai uji coba atau sekedar berimprovisasi, namun demikian toh akhirnya menghasilkan sesuatu yang indah untuk dipandang.

Sebut saja,Si Mali, pelukis muda yang tengah gandrung menggoreskan kwas diatas media kaca. Objek wayang yang menjadi pilihannya digarap apik dalam waktu 2 hari diatas media kaca berukuran 50x60 cm tersebut. Sebuah rangkaian pekerjaan yang menuntut ketelitian dari mulai pemibdahan contour hingga ke pengisian cat, karena objek wayang memang terkesan rumit dan membutuhkan kesabaran ekstra.

Ketika objek telah dianggap rampung, Mali berpikir keras unntuk membuat background lukisannya. Ia teingat akan seorang Pelukis Kaca terkenal,Toto Sunu, ketika mendemonstrasikan kepiawaiannya bermain warna dengan semprotan cat phyloc. Bayangan itu demikian membekas dalam ingatannya, hingga suatu hari ia memutuskan untuk mencobanya diatas objek lukisan kaca yang ia rampungkan.

Beginilah cara yang diterapkannya :

1. Pertama kali dibuatnya sketsa background diatas selembar kertas,hanya dengan

goresan pinsil tipis ia membuat bentuk gunung dan awan berarak.

2. 4 kaleng phyloc dengan warna hitam ,merah,kuning dan biru, ia siapkan sebagai bahan

untuk mewarenai background.

3. Kertas Koran bekas dan tali raffia bekas disipakannya pula sebagai bahan pembantu

untuk mewarnai background.

4. Mulailah ia menyobek kertas Koran membentuk puncak gunung dan tonjolan bukit dan

memasang tali raffia pada 2 batang kayu secara berjejer.

5. Hati-hati sekali ia meletakan sobekan demi sobekan Koran bekas tadi, ia meletakan

dibelakang objek wayang. Kemudian disemprotkanya secara perlahan dan berulang

phyloc hitam kepermukaan objek lukisan yang ditutupi sobekan Koran bekas.

6. Setelah kering lalu diangkatnya sobekan Koran bekas tadi, apa yang terjadi ?

nampaklah siluet hitam dari gugusan gunung dan bukit dibelakang objek lukisannya.

7. Cukup sampai disitu ? ternyata tidak diletakannya pula tali raffia yang telah diikatkan

pada kedua batang kayu. Jajaran tali raffia yang tak beraturan itu menutupi bagian

belakang siluet gunung dan bukit hitam. Lalu disemprotkannya phyloc warna

merah,kuning dan biru secara bersamaan dengan arah yang bersamaan pula. Berulang

kali dilakukan penyemprotan tersebut, dan hasilnya ? menakjubkan.

6. Sebuah latar belakang atau background objek lukisan kaca bermotif wayang ,gugusan

gunung dan bukit dengan hiasan awan berarak berwarna warni. Indah sekali.

Nah agar tampilan background itu nampak tegas, maka perlu dilapis bagian belakangnya dengan karton warna putih bersih,lalu tutup dengan triplek dan pasangkan ke bingkai lukisan. Maka jadilah sebuah Lukisan Kaca gaya Cirebon yang benar-benar indah dan bernilai jual tinggi. Tidak sia-siakan menggali ide kreatif untuk menyempurnakan sebuah karya Lukisan Kaca ?


Sekian dan selamat mencoba.

Halimi,SE.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "BERMAIN WARNA DENGAN SEMPROTAN CAT PHYLOC"

Posting Komentar

Beri komentar pada blog ini